7 Metode Simpan Singkong Segar Agar Tahan Lama

Singkong merupakan salah satu alternatif makanan pokok di Indonesia. Tak sama dengan beras dan biji-bijian lainnya, singkong memiliki masa simpan yang terbilang singkat dan terbatas.

ilustrasi singkong (freepik.com/@freepik)

Kamu mungkin sering bertanya-tanya bagaimana menyimpan singkong yang baik dan benar agar tetap segar. Nah, sekarang kamu bisa mendapatkan jawabannya lewat ulasan metode menyimpan singkong berikut ini, baik secara tradisional maupun modern. Let's check it out!

Baca Juga: Resep Lemon Crepes Isi Krim, Cocok jadi Menu Sarapan Simpel!

1. Simpan pada suhu ruangan

Singkong yang baru dipanen tidak serta merta dapat membusuk begitu saja. Menyimpannya pada kondisi dan suhu ruangan pun singkong yang belum dikupas dapat bertahan sekitar 3 hari atau seminggu. 

Namun, penyimanan jenis ini tak cocok jika kamu terlanjur mengupas singkong atau membelinya dalam keadaan beku. Tapi tenang, kamu bisa memilih jenis penyimpanan singkong lainnya seusai  kondisimu yang ada pada poin - poin selanjutnya.

2. Kubur dalam tanah

Proses ini terbilang cara tradisional menyimpan singkong di mana kamu menimbun kembali singkong yang telah dipanen dengan tanah dan beberapa tumbuhan kemudian menyiraminya setiap hari agar kelembabannya tejaga. Pastikan untuk tidak melukai atau merusak kulit singkong sebelum menggunakan cara ini. Hal ini dapat memperpanjang umur singkong hingga beberapa hari.

3. Simpan dalam silo atau peti kayu

Jika tak memiliki lahan untuk mengubur singkong, kamu pun dapat menyimpannya dalam silo atau pun peti kayu. Hal ini hampir sama dengan metode penyimpanan kentang.

Tak hanya ditaruh begitu saja di dalam wadah tersebut tapi harus dilapisi terlebih dahulu dengan jerami dan tanah jika menggunakan silo dan serbuk gergaji untuk peti kayu. Proses penyimpanan ini bisa bertahan hingga 4 minggu.

Baca Juga: Review Toppokki Mamasuka, Makan Tteokbokki jadi Lebih Mudah

4. Rendam dalam air

Nah, jika kamu kamu memiliki singkong yang terlanjur dikupas bisa mencoba metode satu ini. Dalam suhu ruangan, singkong yang telah dikupas dapat bertahan hingga 24 jam tapi jika di simpan dalam kulkas bisa bertahan hingga 2-3 minggu.

Pastikan untuk mengganti air rendaman setiap 2-3 har sekali untuk menghilangkan lendir pada singkong selama proses penyimpanan. Di sisi lain, metode ini dapat mendetoksifikasi kandungan sianida dalam singkong.

5. Simpan dalam plastik kedap udara

Singkong yang disimpan dalam kantong plastik dapat menghindarkan singkong kehilangan kelembabannya dan mengurangi kontaminasi dengan oksigen sehingga terjadi pengawetan.

Selain itu, penyimpanan dalam plastik biasanya diberikan fungisida terlebih dahulu sebelum memasukkan singkong ke dalamnya agar jamur ada dapat mati dan mengurangi kemungkinan pembusukan. Penyimpanan ini bisa bertahan hingga 14 hari.

6. Beri lapisan lilin atau tanah liat

Melapisi singkong dengan lilin atau tanah liat juga dirasa ampuh untuk menyimpan singkong segar. Secara tradisional kamu bisa menggunakan tanah liat, hal ini terbilang murah tapi penyimpanannya hanya bisa berlangsung beberapa hari saja.

Berbeda dengan lapisan lilin, singkong dapat bertahan hingga 10 hari. Akan tetapi, lilin jenis parafin dapat memperpanjang umur singkong hingga 2-3 bulan. Ada dua kemungkinan penyebab lilin dapat meningkatkan masa simpan singkong yakni kandungan fungisida dalam lilin dan atau kemampuan lilin untuk merespirasi oksigen.

7. Membekukan singkong

Membekukan singkong termasuk cara yang bisa digunakan baik dalam skala komersil atau rumahan. Proses pembekuan singkong ini pun termasuk yang paling sering ditemukan di era modern, terutama di toko atau swalayan.

Singkong yang telah dikupas dapat dimasukkan ke dalam plastik kemudian di simpan pada suhu 3°C. Penurunan suhu inilah dapat memberlambat proses pembusukan singkong. Akan tetapi, singkong yang telah dicairkan dapat bertahan hingga 4 hari saja.

Kamu bisa menikmati singkong segar dengan beberapa metode di atas. Kamu bisa memillih cara yang paling sesuai dengan kebutuhanmu, ada yang disimpan secara tradisional maupun modern. Ayo, simpan singkongmu dengan baik dan kreasikan sesuai selera.

Sumber: Faon, zdl.org 

Artikel Menarik Lainnya

• Resep Sup Singkong Khas Makkassar, Cocok Banget Disantap Pas Musim Hujan
• Fermentasi Laktat: Sejarah, Proses, Produk dan Manfaat Kesehatan
• 5 Titik Kritis Halal Kopi, Trend Minuman Kekinian