6 Olahan Ikan Khas Makassar, Cita Rasa Traditional yang Menggugah Selera
Di seluruh Nusantara banyak sekali olahan makanan terkhusus olahan ikan yang menyajikan cita rasa khas di masing-masing tempat, salah satunya yakni Makassar.
Nah, berikut 5 olahan ikan yang bisa buat kamu jatuh hati sama masakan khas Makassar.
1. Pallu Mara
Pallu Mara/instagram.com (@kuliner_makassar) |
Pallu berarti memasak dan Mara memiliki arti kering maka sederhananya Pallu Mara ialah masakan yang dimasak hingga kering. Namun, tidak berarti Pallu Mara ini tidak memilik air sama sekali.
Sebaliknya Pallu Mara ialah masakan berkuah dengan berbagai macam rempah yang dimasak hingga airnya berkurang kemudian ditambahkan air kembali. Hal ini guna menciptakan cita rasa kental akan rempah.
Pallu Mara ini biasanya menggunakan ikan Bandeng, Tenggiri dan Kepala Ikan Tuna.
2. Pallu Kacci
Pallu Kacci/instagram.com (@nursantioctaviana) |
Pallu Kacci memiliki arti Masakan bercita rasa kecut. Hampir sama dengan Pallu Mara, Pallu Kacci dibuat dengan rempah seperti kunyit, sereh, bawang merah dan putih, serta bisa dengan tambahan jahe dan lengkuas.
Perbedaan yang mendasar dari keduanya adalah dari satu bahan yakni Pallu Kacci Menggunakan Irisan Mangga Kering untuk meciptakan cita rasa kecut sedangkan Pallu Mara menggunakan asam.
Selanjutnya dibedakan dari proses memasaknya yakni Pallu Kacci hanya dimasak dengan sekali proses pendidihan sedangkan Pallu Mara bisa dengan beberapa kali proses pendidihan dengan penambahan beberapa kali air.
3. Pallu Kaloa
Pallu Kaloa/nova.grid.id |
Pallu Kaloa diambil dari nama salah satu tanaman yakni Kluwak. Di Makassar, masyarakat menyebut Kluwak sebagai Kaloa.
Kluwak ini dijadikan salah satu rempah pada Pallu Kaloa yang menjadikan masakan satu ini memiliki kuah hitam mirip Rawon khas Jawa Timur.
4. Juku Tunu Parape
Ikan Bakar Parape/unileverfoodsolutions.co.id |
Selain masakan berkuah, masakan masakan khas ini dibuat dengan proses pembakaran. Juku berarti Ikan, Tunu berarti dibakar dan Parape adalah saus khusus dari beberapa rempah.
Saus Parape sendiri dibuat dari bawang merah dan putih, asam jawa dan rempah rahasia lainnya.
Olahan ikan bandeng satu ini terbilang cukup unik. Bolu Kambu sendiri berarti ikan Bandeng dengan isian di dalamnya.
Proses pembuatan Bolu Kambu ini terbilang cukup rumit di mana daging Bandeng dipisahkan dengan kulitnya ikan terlebih dahulu. Daging Bandeng yang telah dipisahkan kemudian dihilangkan semua tulanngya lalu dikukus.
Bandeng yang telah dikukus dicampur dengan parutan kelapa, kuning telur, kunyit dan rempah lainnya kemudian dimasukkan ke dalam kulit ikan yang tadi. Setelah itu barulah Bandeng digoreng yang sebelumnya telah dicelup dengan putih telur.
Lawa Bale ini bisa dibilang Sashimi Khas Bugis Makassar, pasalnya olahan satu ini tidak melalui proses pemanasan. "Lawa" sendiri berarti masakan tanpa kuah yang biasanya dicampur dengan olahan kelapa parut serta asam dan "Bale" dalam bahasa bugis bermana ikan.
Lawa Bale ini biasanya menggunakan ikan Mairo atau dikenal juga sebagai ikan Teri segar. Proses pembuatannya sendiri cukup sederhanya yakni dengan mmebersihkan ikan Teri kemudian menghilangkan kepalanya lalu ditambahkan cuka, belimbing wuluh atau mangga, kelapa parut, bawang dan garam.
Dari sekian banyak olahan ikan di atas yang mana nih yang pernah kamu coba? Jikalau pun belum, jangan sungkan untuk mencobanyan saat berkunjung ke Makassar.
Baca juga:
3 comments for "6 Olahan Ikan Khas Makassar, Cita Rasa Traditional yang Menggugah Selera"